Salah satu tradisi adat Sumbawa yang masih dilestarikan adalah Barampok, tinju bebas yang digelar setiap panen raya. Permainan ini digelar penuh kekeluargaan.
Sutradara asal Lombok Ming Muslimin mengangkat tradisi masyarakat dalam sebuah film yang berjudul Pepadu. Film ini pun sudah tayang perdana 5 Juli lalu.
Pemuda di Desa Bilebante membagikan daging kurban dengan dibungkus daun. Ini bentuk kepedulian lingkungan, mencegah sampah plastik di Kabupaten Lombok Tengah.
Cidomo kendaraan tradisional di NTB ditarik kuda yang masih ada hingga kini. Kendaraan ini bahkan masih menjadi transportasi lokal utama di beberapa daerah.
Tari legendaris yaitu Tari Trunajaya ditampilkan di Bali. Tari ini berasal dari Bali kemudian diadopsi di Lombok, tari ini sukses dibawakan dengan baik.
Penyembelihan hewan kurban saat Idul Adha memiliki syarat khusus. Dari MUI saat ini menyertakan syarat khusus terkait dnegan wabah PMK yang menyerang ternak.
Kelurahan Leneng dikenal memiliki tukang urut yang jago, mulai pijit badan hingga patah tulang. Tak heran wilayah di Kecamatan Praya ini begitu terkenal.
Cerita rakyat yang berkembang mengenai sejarah dan kebudayaan Sasak perlu dihimpun. Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Ekspedisi Mistis Ruslan Turmuzi.
Amaq Rosmidi dikenal sebagai pembuka jalur Hutan Aik Berik menuju Gunung Rinjani. Sebagai penghormatan TNGR memberi nama Pos 3 Aik Berik dengan nama Amaq Ros.
Kehidupan Rosidi yang dikenal sebagai Tarzan Rinjani seperti roda. Dari awalnya pemburu ilegal di kawasan TNGR, kini dia menjadi mitra dari TNGR dan Polhut.
Masyarakat Sasak memiliki kebiasaan, saat begawe membuat Taring. Atap menyerupai terop yang dianyam dari daun kelapa, mereka kompak membuatnya bersama-sama.