Berita kota mataram terkini : Astaga, Daftar Tunggu Haji...

Salah satu lokasi di Bukit Bengkaung yang tengah menjadi perbincangan netizen adalah Taman Langit. Dari sini wilayah sekitar Lobar dapat dilihat dari atas.

Kawasan sekitar Pantai Ampenan dikenal dengan heterogenitasnya. Beragam suku bangsa mendiami kawasan ini, mereka hidup rukun.

Taman Mayura di Kota Mataram adalah bagian dari peninggalan sejarah kerajaan di masa lalu. Taman ini memiliki kolam luas dengan teduhnya Pohon Manggis.

Warga Cakranegara Selatan, Kota Mataram dibuat heboh. Seorang pria ditemukan tewas dalam keadaan tergantung.

Setelah pencarian beberapa hari, akhirnya jenazah warga Kota Mataram yang hanyut ditemukan oleh tim gabungan.

Seorang warga Kota Mataram diduga hanyut terbawa air. Hingga kini Tim SAR terus mencari warga tersebut.

Bila datang ke NTB, khususnya ke Pulau Lombok rasanya belum lengkap jika tak merasakan Sate Rembiga.

Dinas Sosial akan menarik dapur umum jika warga terdampak banjir dinyatakan siap dan bisa pulang ke rumah masing-masing.

Jalan di kawasan Hutan Lindung Pusuk longsor, jalan penghubung Rembiga-Pemenang terputus. Tanah dan batu menutupi jalan.

Buruknya drainase ditambah hujan yang terus turun membuat Kantor KPID NTB kebanjiran. Karyawan pun gagal masuk kantor.

Dampak dari pandemi cukup terasa di masyarakat. Menko PMK membagikan sembako kepada warga miskin Kota Mataram.

Bangunan Rumah Lumbung Khas Suku Sasak berjajar dengan rapi. Warga mengenalnya dengan Tabako. Disini, menyajikan kearifan lokal di pinggir sungai.

DPC Partai Gerindra Kota Mataram mengalami pergeseran kepengurusan. Ketua kini dijabat oleh Abd Rahman menggantikan Gede Sudiarta.

Budidaya Jamur Tiram di Kota Mataram berpotensi terus dikembangkan. Lahan yang dibutuhkan tak begitu besar, layak dibudidayakan di pekarangan rumah.

Pemerintah Provinsi NTB mengetok upah minimum provinsi (UMP) 2022 sebesar Rp 2,207 juta.