GenPI.co Ntb - Budidaya Jamur Tiram di Kota Mataram berpotensi terus dikembangkan. Lahan yang dibutuhkan tak begitu besar, layak dibudidayakan di pekarang rumah.
Pengelola Pembibitan Jamur Tiram Iskandar mengaku, selama pandemi tak terganggu permintaan pasar. Kebutuhan di Ibukota Provinsi NTB tetap tinggi.
BACA JUGA: Retribusi Pasar di Mataram Menurun, Baru Rp3,8 Miliar
“Tetap banyak yang berminat. Saat hujan seperti saat ini produksi memang tak terlalu tinggi,” katanya, Selasa (30/11).
BACA JUGA: Polisi Mataram Tangkap Buruh Ini Saat Transaksi Narkoba
Dikatakan, potensi pasar dari Jamur Tiram masih cukup besar. Di Kota Mataram, saat ini hanya sanggup memenuhi sekitar 75 hingga 100 kilogram setiap hari. Dari perhitungan kebutuhan mencapai 500 kilogram.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News