Maen Jaran, Adu Gengsi di Arena Balapan

Maen Jaran, Adu Gengsi di Arena Balapan - GenPI.co NTB
Joki sedang memacu kuda di arena. (antara foto)

GenPI.co Ntb - Selain menjadi atraksi hiburan, juga menjadi ajang meningkatkan harga jual kuda, karena kuda yang biasanya menjadi pemenang harga jualnya tinggi.

Mengutip dari situs Pemkab Sumbawa, harga kuda pemenang akan naik drastis. Harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Aturan permainan pada saat itu tidak ada, bagi siapa yang mempunyai kuda yang besar dan siap untuk diadu kecepatannya itulah yang tampil.

BACA JUGA:  Yuk, Cintai Budaya Milik Kita!

Arenanya pun di tanah lapang yang tidak dibuatkan arena khusus. Begitu halnya dengan atribut-atribut yang digunakan oleh kuda maupun para joki. 

Sesuai dengan perkembangan zaman, main jaran pun ikut berkembang.

BACA JUGA:  Budaya Sasak Menjadi Benteng Sirkuit Mandalika

Hal ini masih dilakukan oleh masyarakat Sumbawa. Dilihat dari atribut yang digunakan oleh kuda-kuda pacu dan para joki sudah memperhatikan keselamatan. 

Kuda pacu diberikan hiasan-hiasan yang terbuat benang woll dan bahan lainnya, berikut disebutkan beberapa atribut yang digunakan oleh kuda pacu.

BACA JUGA:  Barapan Kebo Sumbawa

Jombe atribut yang terbuat tali (benang woll) yang ditempelkan berbagai macam pernak pernik dan dipasang di muka dan leher kuda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya