Budaya Sasak Menjadi Benteng Sirkuit Mandalika

Budaya Sasak Menjadi Benteng Sirkuit Mandalika - GenPI.co NTB
Ketua Majelis Adat Sasak (MAS) Lalu Bayu Windya (baju putih) saat berdiskusi dengan tokoh MAS dan masyarakat adat, Jumat (3/12).(febri/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Keberadaan Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah sukses menggelar event internasional. Saat ini semua mata tertuju pada sirkuit ini.

Ketua Majelis Adat Sasak (MAS) H Lalu Bayu Windya menginisiasi dilaksanakannya langkah adat yang kongkrit.

Ini kata dia, untuk mengimbangi kuatnya magnet yang memancar dari tanah Sasak akibat keberadaan sirkuit ini.

BACA JUGA:  F1 Diusulkan Digelar di Sirkuit Mandalika

"Magnet tersebut menarik banyak hal, bukan hanya logistik barang dan arus kedatangan orang dari luar semata,” katanya, Minggu (5/12) kepada GenPi NTB.

Bayu membahas ini bersama Prof Mansur Maksum, selaku Pemucuk Wali Paer MAS, beserta sejumlah pemuka adat lain.

BACA JUGA:  Transportasi Penghubung Sirkuit Mandalika Harus Diperbaiki

Menurut Bayu, adat, kebudayaa, dan kebiasaan hidup masyarakat Sasak memiliki banyak sisi yang menarik.

Ia menilai layak untuk dihadirkan kepada pengunjung dari luar yang datang ke Sirkuit Mandalika.

BACA JUGA:  Wabup KLU Bangga Pemuda Ikut Jaga Budaya

“Mulai dari busana, kuliner, tata komunikasi dan permainan rakyat kita, Tidak akan bisa ditemukan di tempat lain." sambungnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya