Belajar dari Kasus Kenjeran Park, Audit Wahana Wisata Diperlukan

Belajar dari Kasus Kenjeran Park, Audit Wahana Wisata Diperlukan - GenPI.co NTB
Tokoh Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi. (Dok. Pribadi Taufan Rahmadi)

GenPI.co Ntb - Belajar dari ambrolnya wahana perosotan Kenjeran Park, pemerhati pariwisata asal NTB Taufan Rahmadi mengingatkan pentingnya audit rutin terhadap wahana wisata.

Menurutnya, kejadian di Kenjeran Park Surabaya, Jawa Timur menghadirkan keprihatinan mendalam bagi semua orang.

Terlebih, hal itu terjadi dalam suasana libur lebaran disaat masyarakat sedang menikmati kebahagian berkumpul bersama keluarga.

BACA JUGA:  Pesona Khazanah Ramadan untuk Memperkuat Branding Pariwisata NTB

Jika memperhatikan keterangan Adhitya, pegawai Kenjeran Park saat memberikan penjelasan mengatakan, dugaan sementara penyebab insiden ini adalah adanya penumpukan pengunjung di bagian seluncuran yang ambrol.

Hal ini diakibatkan karena dari dua waterslide yang ada di waterpark. Pada saat kejadian hanya satu yang beroperasi, yang terdiri dari tiga putaran.

BACA JUGA:  MotoGP Jadi Simbol Kebangkitan Pariwisata di Indonesia

Sehingga, di putaran kedua ada pengunjung yang berhenti sehingga terjadi tabrakan karena ada penumpukan beban dan akhirnya patah.

Terlepas apapun faktor penyebab dari ambrolnya wahana perosotan Kenjeran ini, prosedur pendukung keamanan dan keselamatan wahana wisata sangat penting menjadi perhatian semua pihak.

BACA JUGA:  KSP Sebut MotoGP Bangkitkan Pariwisata NTB

Khususnya pengelola tempat wisata berbasis wahana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya