Menelusuri Sejarah Nama Gunung Rinjani

Menelusuri Sejarah Nama Gunung Rinjani - GenPI.co NTB
Gunung Rinjani menyajikan pesona yang tak ada habisnya. Keindahan ditawarkan juga dari Dana Segara Anak yang ada di atasnya. (Culin For GenPI.co NTB)

GenPI.co Ntb - Nama Gunung Rinjani mengundang penasaran banyak pendaki.

Mengutip dari badan bahasa kemendikbud.go.id kata Rinjani menurut Saroni, artinya tinggi dan tegak.

Makna kata itu tampaknya sesuai dengan kondisi geografis Gunung Rinjani,gunung tersebut merupakan gunung yang paling tinggi nomor dua di Indonesia.

BACA JUGA:  Hal Ini yang Membuat 5 Ribu Orang Dilarang Naik Gunung Rinjani

Selanjutnya, nama Gunung Rinjani sangat mungkin berasal dari kata Rara Anjani yang berubah menjadi Renjani dan selanjutnya menjadi Rinjani seperti yang dikenal sekarang ini.

Sehubungan dengan kata Rara Anjani, di daerah Lombok Timur dapat ditemui Desa yang bernama Desa Anjani. Demikian pula gedung pertemuan di Mataram yang diberi nama Gedung Dewi Anjani.

BACA JUGA:  Menikmati Dinginnya Air Kolam Aik Nyet di Kaki Gunung Rinjani

Hal itu tentunya menunjukkan bagaimana masyarakat sangat menghormati dan menghargai nama tersebut meskipun sudah tidak sepenuhnya mempercayai mitos tersebut (Herman dkk, 1990/1991:48).

Namun, pemerintah Kabupaten Lombok Utara justru menjadikan Gunung Rinjani sebagai lambang kabupaten tersebut.

BACA JUGA:  Wagub NTB Ingatkan Menjaga Rinjani Tanggung Jawab Bersama

Rinjani disebutkan sebagai pusat kosmos yang merupakan orientasi kosmologis masyarakat sasak pada umumnya dengan menyebutnya sebagai “daya”.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya