Partai Demokrat dalam Pusaran Dugaan Fee DAK Dikbud, Benarkah?

Partai Demokrat dalam Pusaran Dugaan Fee DAK Dikbud, Benarkah? - GenPI.co NTB
Lokasi pembangunan ruang dari DAK. Tempat ini sebelumnya merupakan rumah dinas DPRD (Wawan/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Keterlibatan seorang petinggi partai dalam dugaan fee dana alokasi khusus (DAK) fisik di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB mencuat.

Dalam selebaran bukti transfer yang beredar, disebutkan nominal uang yang diterima sebesar Rp 75.000.000 atas nama Robihatul Khairiyah.

Di sana juga dijelaskan bahwa transfer itu merupakan fee SMA 11. Meski tidak secara detil, namun dugaan sementara sekolah yang dimaksud adalah SMAN 11 Mataram.

BACA JUGA:  Ngeri, Lagi Fee Diduga DAK Beredar, Muncul Nama Petinggi Partai

RK sendiri disebut-sebut merupakan pengurus Partai Demokrat Provinsi NTB. Keterlibatannya dikabarkan karena posisinya di partai itu.

Robihatul Khairiyah yang dihubungi enggan menjawab telpon maupun pesan dari media ini. Konfirmasi terkait fee maupun posisinya di partai tak mendapat respon.

BACA JUGA:  Kejati NTB : Dugaan Fee DAK, Menyelidiki Tanpa Menunggu Laporan

Dari data yang diterima GenPi.co NTB, SMAN 11 Mataram menerima DAK untuk pembangunan ruang beserta perabotnya, sekitar 11 item.

Ketua Partai Demokrat NTB, Indra Jaya Usman saat dikonfirmasi mengenai pengurus Partai Demokrat dengan nama Robihatul Khairiyah mengakui memang ada pengurusnya dengan nama tersebut.

BACA JUGA:  Dugaan Fee DAK Samsul Qomar, Kasek SMAN 1 Jonggat Kebingungan

"Kalau yang dimaksud nama itu, posisinya sebagai wakil sekretaris," katanya kepada GenPi.co NTB, Jumat (5/8).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya