Pantai Amahami Berwarna Coklat, Diduga Limbah Pertamina

Pantai Amahami Berwarna Coklat, Diduga Limbah Pertamina - GenPI.co NTB
Warna air laut di sepanjang Pantai Amahami berwarna coklat, diduga ini terjadi akibat limbah dari pertamina. (istimewa)

GenPI.co Ntb - Masyarakat di Kota Bima sedang dibuat heboh dengan gumpalan coklat di sepanjang Pantai Amahami. Warga pun masih bertanya-tanya apa yang menyebabkan laut berubah warna.

“Soal pastinya belum tahu. Ada yang bilang limbah, ada yang bilang endapan di dasar laut,” kata Iman Soryo Wibowo, Kamis (27/4).

Iman pun mengaku sudah bertanya ke beberapa pihak terkait, jawaban yang didapat. Termasuk kemungkinan dari limbah jagung yang saat ini tengah panen.

BACA JUGA:  Jelang Lebaran, Belasan Liter Arak Bali Diamankan dari Warga Bima

“Belum jelas juga. Tapi, luas sekali yang coklat-coklat itu,” sambungnya.

Dari video yang beredar tampak ada seseorang yang menggunakan kapal membelah gumpalan diduga limbah ini. Dia mengatakan, laju perahu seperti berada di atas es.

BACA JUGA:  Selamat, Amri Terpilih Sebagai ED Walhi NTB

Sementara itu, Direktur Walhi NTB Amri Nuryadin mengatakan, dugaan sementara adalah dumping limbah. Pertamina adalah kegiatan usaha yg paling dekat dengan wilayah pencemaran.

Dalam RZWP3K NTB Perda Nomor 12 tahun 2017, pada pasal 48 dinyatakan bahwa Teluk Bima sebagai salah satu wilayah tempat zonasi pemasangan pipa bawah laut.

BACA JUGA:  Spot Foto Cantik, Datang ke Pantai Are Guling

“Jadi harus diperiksa. Dan dari Pertamina harus memberikan klarifikasi,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya