Menikmat Libur Lebaran Sembari Belajar Menenun

Menikmat Libur Lebaran Sembari Belajar Menenun - GenPI.co NTB
Sukarara salah satu sentra kerajinan Tenun di Pulau Lombok. Disini dapat menikmati liburan sembari belajar menenun. (Wawan/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Pulau Lombok terkenal akan kekayaan adat istiadat, budaya, wisata dan orang-orangnya yang ramah. 

Liburan saat lebaran ke Lombok tidak lengkap jika belum menikmati budaya kreatif berupa menenun atau yang dikenal dengan istilah Sasak yaitu Nyensek.

Di Lombok, sentra tenun dapat ditemui dibeberapa wilayah seperti di Lombok Tengah (Loteng) ada Desa Sukarara dan Desa Adat Sade. Sedangkan di Lombok Timur ada di Desa Pringgesela dan Sembalun.

BACA JUGA:  Pemkab Loteng Imbau Warga Mudik Minim Sampah

Perlu diketahui bahwa pada alat Nyensek ada empat piranti utama yakni Jajak atau dua bilah panjang kayu sebagai kaki-kaki alat tenun.

Kemudian Berire atau kayu panjang pipih dengan ujung lancip pembentuk motif tenun. Ujung lancip Berire memudahkan keluar masuknya setiap helai benang yang nantinya terangkai menjadi satu kain utuh.

BACA JUGA:  Pantau Tempat Wisata, Kodim Loteng Terjunkan Personel

Batang Jajak, semacam pengikat atau penahan serta penyambung alat secara keseluruhan dengan bodi penenun. Selanjutnya ada Pengiring atau alat penggulung benang bahan utama tenunan.

Sentra tenun di Desa Sukarara dapat menjadi pilihan bagi para wisatawan yang berlibur ke Lombok Tengah untuk belajar menenun

BACA JUGA:  Tampil Rapi Saat Lebaran, Tukang Cukur Diserbu Warga Loteng

Sukarara sebagai sentra tenun sudah diketahui sejak awal 1990-an atau hampir seperempat abad lalu. Bahan kain tenun Sukarara sebagian besar dari benang kapas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya