Oase Ramadan 2023: Muhtar Jadi Buruh Angkut di Pasar demi Keluarga

Oase Ramadan 2023: Muhtar Jadi Buruh Angkut di Pasar demi Keluarga - GenPI.co NTB
Puasa Ramadan 2023 tidak menyurutkan semangat Muhtar bekerja sebagai buruh junjung di pasar tradisional Renteng, Lombok Tengah. Foto: Ahmad Sakurniawan/GenPI.co NTB

Dalam sekali angkut, Muhtar mendapat upah Rp 15 ribu. Dalam sehari, dia bisa mendapatkan Rp 100 ribu.

"Sebulan bisa mencapai Rp 3 juta. Alhamdulillah cukup untuk biaya sekolah anak dan makan sehari-hari," kata pria asal Kelurahan Semayan, Kecamatan Praya, itu.

Dia tidak memungkiri rasa lelah melanda selama bekerja. Namun, Muhtar harus melawannya demi mendapatkan uang.

BACA JUGA:  Kadispar Loteng: Belajar Terapkan Wisata Halal saat Ramadan

"Jelas capek, tetapi semua ini demi menafkahi keluarga di rumah," ungkap Muhtar.

Menurut dia, pendapatannya saat Ramadan atau hari biasa tidak jauh berbeda. 

BACA JUGA:  Ramadan 2023: TAC Bawa Sembako dan Berbuka di Rumah Warga

Namun, dia bisa mendapatkan lebih dari Rp 100 ribu sehari saat Ramadan karena stok barang cukup banyak. (*)

 

BACA JUGA:  Ramadan 2023: Kinerja ASN NTB Masih Menjanjikan

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya