Mengenal Tradisi Pejambik di Gunung Tunak Pujut

Mengenal Tradisi Pejambik di Gunung Tunak Pujut - GenPI.co NTB
Pemilik ternak saat menggelar upacara pejambik tradisi yang diwariskan turun temurun.(Karang Taruna Pujut)

GenPI.co Ntb - Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) memang dikenal memiliki tradisi yang sangat beragam.

Salah satu tradisi yang ada Kecamatan Pujut adalah pemberkatan ternak atau Upacara Pejambik.

Upacara ini dilakukan satu kali dalam setahun di Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tunak.

BACA JUGA:  Ratusan Guru Ngaji di Loteng Terima Insentif

Biasanya, upacara pejambik dilakukan setelah bau nyale atau selesai penangkapan cacing laut.

Masyarakat di Gunung Tunak menggiring ratusan ternak berupa kerbau ke dalam kawasan hutan.

BACA JUGA:  Hadapi Covid-19, Dandim Loteng Ajak Tak Menyerah

Diceritakan, pada zaman dahulu kerbau-kerbau sering hilang saat merumput di Gunung Tunak.

Akhirnya, para pemilik ternak meminta izin kepada 'penunggu' hutan Tunak untuk mengembala kerbau di sana.

BACA JUGA:  Kemiskinan di Loteng Masih Tinggi, Kata BPS 13,44 Persen

Pemberkatan doa dalam upacara pejambik diadakan di Bagek Pondok.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya