Berita Banjir - NTB Terkini terkini : Pemkab Loteng Ambil...

Instruksi Kapolda NTB agak seluruh jajaran membantu korban banjir disikapi cepat. Dengan Biro Logistik Polda NTB menyiapkan satu ton beras bagi korban banjir.

Tingginya intensitas hujan selama dua hari belakangan ini membuat tebing di jalur Tujat-tujat longsor. Bongkahan batu besar menghalangi lalulintas.

Kejadian tidak pantas ditiru terjadi di SMAN 1 Hu’u, Kabupaten Dompu. Seorang guru menjadi korban pengeroyokan ayah dan anak.

Ratusan kepala keluarga di Kuta harus mengungsi akibat banjir. Banjir terjadi lantaran tingginya itensitas hujan yang turun sejak Minggu.

Wali Kota Mataram meninjau lokasi yang terkena banjit luapan maupun rob. Ia pun memerintahkan dinas terkait untuk melakukan langkah taktis.

Jalan Rembiga-Pemenang yang melintasi Hutan Pusuk longsor. Sementara jalur Senggigi ada tebing yang belum tuntas. Kendaraan tonase tinggi dilarang melintas.

Cuaca ekstrem diperkirakan terjadi beberapa hari ke depan. BMKG mengingatkan wilayah di NTB berpotensi hujan petir.

Warga yang terkena dampak banjir, diimbau untuk waspada terhadap dua jenis penyakit yakni diare dan ISPA.

Diantara hasil komoditi NTB adalah mutiara. Produk ini layak untuk mendunia. Mutiara yang dihasilkan oleh Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa dikenal indah.

Tiga unit mobil milik anggota Polres Lombok Timur tertimpa pohon tumbang. Kejadian naas itu terjadi di kompleks asrama polisi.

Curah hujan begitu tinggi setiap hari. Di beberapa wilayah di Provinsi NTB mulai tertimpa banjir. Perlu langkah antisipatif menghadapi banjir.

Polda NTB mengerahkan seluruh kekuatannya untuk membantu warga yang terdampak Banjir di Kabupaten Lombok Barat. Personil dari seluruh direktorat menyebar di sel

Dinas Pendidikan Kota Mataram memberikan keringanan kepada sekolah untuk menunda semester ganjil. Hal lantaran cuaca ekstrem beberapa hari ini.

Banjir yang menerpa beberapa desa di Lombok Barat disikapi cepat oleh Bupati Lombok Barat. Ia meminta jajarannya bergerak cepat membantu korban banjir.

Warga Kelurahan Leneng Optimistis mampu menuntaskan 2,5 ton sampah di lingkungannya. Bahkan bisa dijual.