GenPI.co Ntb - Banjir bandang yang terjadi di Pulau Lombok disikapi cepat oleh DPW Gelora NTB dengan meminta relawan Blue Helmet menyedot lumpur sisa banjir.
Ketua DPW Partai Gelora Indonesia NTB Lalu Pahrurrozi mengatakan, gerakan Blue Helmet ini merupakan salah satu wadah yang diharapkan dapat mendorong bangkitnya solidaritas sosial dalam menghadapi bencana.
"Kita mesti bisa berkolaborasi bersama untuk menyelesaikan dampak bencana,” katanya, Kamis (9/12).
BACA JUGA: Kondisi Korban Terdampak Banjir di Mataram Membaik
Diantara langkah yang dilakukan, membangun dapur umum, memberbaiki sanitasi lingkungan, memberikan pendampingan kepada korban yang terdampak, serta gerakan sosial lainnya.
"Bencana datang berulang kali. Situasi terakhir ini hendaknya menyadarkan kita. Pertama, memperkuat modal sosial kita untuk mengatasi berbagai bencana,” sambungnya.
BACA JUGA: Bupati Lombok Barat Cari Tahu Penyebab Banjir
Ia juga menyorot soal kondisi lingkungan yang memang rentan bencana. Salah satu aktivitas yang dapat meminimalisir dan mencegah terjadinya banjir adalah dengan merawat lingkungan.
"Yang kedua, yang penting juga, munculnya kesadaran bagi kita, bagi pengambil kebijakan publik, juga bagi warga negara,” ujarnya.
BACA JUGA: Kerugian Banjir Lombok Barat Diperkirakan Mencapai Rp 100 Miliar
Ia mengajak semua pihak menjaga lingkungan tetap lestari. Pohon sebagai benteng paling utama menahan banjir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News