Bernyanyi dari Kafe ke Kafe, Kini Menjadi Ketua DPRD Loteng

Bernyanyi dari Kafe ke Kafe, Kini Menjadi Ketua DPRD Loteng - GenPI.co NTB
Ketua DPRD Kabupaten Loteng M Tauhid. (Wawan/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Sebelum terjun di dunia politik, Ketua DPRD Lombok Tengah (Loteng) M Tauhid mengawali karirnya sebagai penyanyi, waitress, dan guide.

Anak ketiga dari pasangan M Sidrah dan Aminah itu manggung dari kafe ke kafe di wilayah Senggigi, Lombok Barat sejak 1992.

Pada 17 Januari 2000, terjadi kerusuhan atau dikenal dengan tragedi 171. Para tamu mancanegara pun mulai sepi akibat tragedi yang mengerikan itu.

BACA JUGA:  Hadapi Covid-19, Dandim Loteng Ajak Tak Menyerah

Sepinya para tamu saat itu membuat ayah dua anak itu pun mulai kebingungan dan memilih berhenti terjun di dunia pariwisata.

"Pada 2003, saya mulai terjun ke dunia politik karena memang dengan situasi saat itu pariwisata sepi," katanya kepada GenPi.co NTB Rabu (13/7).

BACA JUGA:  Distan Mataram Temukan 5 Hewan Kurban Alami PMK Ringan

Pria kelahiran 14 Maret 1965 itu akhirnya bergabung sebagai pengurus PDI Perjuangan karena diajak kakaknya yang juga merupakan pengurus partai.

Di 2004, dia mencoba peruntungan untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif lewat PDIP.

BACA JUGA:  Januari-Juni, Data Dinkes DBD di Mataram Capai 385 Kasus

"Alhamdulillah, saya menduduki kursi parlemen Kabupaten Loteng periode 2004 - 2009," ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya