Dingin, Suhu di Kaki Gunung Rinjani Capai 12 Celsius

Dingin, Suhu di Kaki Gunung Rinjani Capai 12 Celsius - GenPI.co NTB
Udara di kaki Gunung Rinjani berdasarkan laporan BMKG mencapai 12 derajat celsius. (Wawan/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat suhu minimum di Sembalun, kawasan kaki Gunung Rinjani, Kabupaten Lombok Timur mencapai 12 derajat celsius.

"Berdasarkan data model prediksi suhu permukaan minimum di wilayah Sembalun, yaitu 12 derajat Celsius dan prediksi suhu permukaan maksimumnya mencapai 32 derajat Celsius," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid, Lombok Nur Siti Zulaichah dalam keterangan di Praya, Selasa.

Untuk suhu minimum, kata dia, biasanya terjadi antara dini hari hingga menjelang subuh. Sedangkan untuk suhu maksimum terjadi pada siang hari, sehingga cuaca pada musim kemarau ini terasa dingin saat malam hari.

BACA JUGA:  Kini Berstatus Tahura, Hutan yang Dilalui Kereta Gantung Rinjani

Sementara itu, untuk suhu udara minimum yang terjadi pada musim hujan cenderung lebih hangat berkisar antara 18 derajat Celcius hingga 24 derajat Celsius.

"Suhu di wilayah Sembalun saat ini lebih dingin bila dibandingkan dengan suhu saat musim hujan," ucapnya.

BACA JUGA:  Pariwisata NTB Terancam, Kenaikan Tiket Pesawat Butuh Intervensi

Sebelumnya, BMKG menyatakan saat ini sebagian besar wilayah NTB telah memasuki musim kemarau, sehingga suhu akan terasa lebih dingin dari biasanya pada malam hingga pagi.

"Ketika musim kemarau tiba, suhu udara akan lebih terasa dingin hingga 21 derajat Celcius," katanya.

BACA JUGA:  Baru Menjabat Kapolres, Begini Langkah Penanganan PMK di Mataram

Suhu akan terasa lebih dingin dari biasanya, karena dipengaruhi oleh angin monsoon Australia yang membawa massa udara kering dan bersifat dingin, angin tersebut bergerak dari Australia menuju Asia melewati Indonesia, khususnya NTB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya