Dewan Protes, Kemantapan Jalan di NTB Tak Sesuai Realita Lapangan

Dewan Protes, Kemantapan Jalan di NTB Tak Sesuai Realita Lapangan - GenPI.co NTB
Pengerjaan kemantapan jalan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi NTB dituding oleh dewan tak sesuai dnegan kenyataan di lapangan. (Foto : Antara)

"Fakta di lapangan hasil kunjungan kerja dan wawancara kami dengan kontraktor dan Dinas PU di lokasi bahwa pekerjaan itu belum sesuai atau baru tercapai 91 persen dan diperkirakan akan selesai Juli 2022 atau tiga bulan lagi," terangnya.

Hal serupa, sambungnya, juga ditemukan dalam kunjungan kerja Komisi IV pada paket 6 yakni pekerjaan jalan Ade Irma Suryani Mataram, jalan Prabu Rangka Sari Mataram, jalan Brawijaya Mataram dan simpang Tanah Aji Mataram dalam LKPJ Gubernur dinyatakan realisasi sesuai target 100 persen.

“Padahal dalam kunjungan 12 Mei 2022 menyaksikan bahwa pekerjaan masih berlangsung," sambung Pelita Putra.

Begitu halnya pada pekerjaan paket 7 yakni Jalan Catur Warga Mataram, Jalan Pendidikan Mataram dan jembatan Karang Sukun paket ini lebih parah lagi disamping realisasi yang rendah karena kontrak sudah berakhir 4 Mei 2022 juga mengalami kendala belum selesainya proses pembebasan lahan dengan pemerintah Kota Mataram.

BACA JUGA:  Parade Latsitarda Nusantara Buat Masyarakat Kagum

"Ini sekali lagi menunjukkan bahwa pemerintah daerah gagal dalam melaksanakan Perda Nomor 12 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan dan Pemeliharaan Infrastruktur Jalan Provinsi dengan pola pembiayaan tahun jamak," ucapnya.(*)

Video viral hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya