Hal itu diungkapkan pada seminar daring Women in Leadership di Jakarta, Senin (7/3/2022).
Dalam laporannya, Satu Kahkonen menyebut pria memiliki penghasilan lebih tinggi 30 persen dibandingkan perempuan pada sektor formal.
Kesenjangan itu rupanya lebih terasa di sektor informal di mana pria memiliki penghasilan 50 persen lebih tinggi dibandingkan perempuan.
BACA JUGA: Berikan Edukasi Perbankan, SMKN 1 Kota Bima Miliki Bank Mini
Berkaca dari realitas tersebut, Agus menyebut BRI sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah secara ketat mencegah adanya bias pengupahan berbasis gender.
Dalam sistem remunerasi di BRI, penilaian dilakukan secara objektif dengan mempertimbangkan kinerja, kompetensi, dan tingkat biaya hidup di masing-masing geografis unit kerja. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan sistem remunerasi yang adil, kompetitif, dan sesuai kebutuhan serta kemampuan perseroan.(*)
BACA JUGA: Padi Organik, Pemdes Lantan Dibantu Bank Syariah Indonesia
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News