Bang Zul menyebut, ASN yang muda potensial ini sudah dipanggil untuk tak lagi memaknai eselon 2 di provinsi sebagai terminal akhir sampai pensiun.
Yang memiliki kemampuan akan didorong untuk berkiprah di pusat dan kemudian membantu banyak daerah dari pusat.
"Kalau kita hanya menjadikan karier ASN berhenti di provinsi maka kolamnya terlalu kecil dan banyak yang akan menggigit temannya sendiri nanti," ucapnya
BACA JUGA: Terkait Hutang Pemprov NTB, Begini Penjelasan Pak Sekda
"Berubah memang tak mudah dan sederhana, tapi. Kita memang harus mulai!," tambahnya.
Beragam komentar pun merespon status dari Gubernur NTB ini, diantaranya Jalaluddin Intel yang menyebut, masalah pergantian Sekda NTB itu wewenang dari Presiden, bukan wewenang dari Gubernur NTB.
BACA JUGA: Tentang Belanja APBD, Begini Penjelasan Pak Sekda
Sementara komentar lainnya menilai ini sebagai ide yang bagus, seperti diungkapkan oleh Karyadin Adin menyebut good think, great leader. Begitu pula yang ada di kabupaten dan kota bisa berlanjut karir birokrasinya ke provinsi.
Dikonfirmasi mengenai pergantian sekda ini, Lalu Gita Ariadi menyebut tengah tidak ada di NTB.
BACA JUGA: Tes Pramusim, Bang Zul Nyatakan Siap 100 Persen
"Saya sedang di Kendari ikuti hari pers nasional wakili Ibu Wagub," tulisnya singkat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
