Sementara di Poltekkes Mataram terkait alat bantu mengajar senilai Rp 19 Miliar.
Kasus tersebut mulai diusut kepolisian berdasar temuan Inspektorat Jenderal Kemnterian Kesehatan. Ada temuan kerugian sekitar Rp 4 Miliar.
KPK menjadikan kasus di Poltekkes Mataram sebagai bagian dari atensi karena ini merupakan anggaran pusat.
BACA JUGA: Lima Tersangka Korupsi Dermaga Gili Air Ditahan Polda
“Saat ini penyidik masih melengkapi berkas penyidikannya,” ucap Budi.(*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News