GenPI.co Ntb - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok memberikan perhatian besar terhadap sepuluh desa wisata di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Salah satu caranya ialah dengan menggelar kegiatan pengabdian di sepuluh desa wisata itu.
Direktur Poltekpar Lombok Herry Rachmat Widjaja mengatakan kegiatan itu merupakan wujud nyata pihaknya dalam membangkitkan pariwisata.
"Tahun sebelumnya hanya empat desa wisata yang kami bina. Pada 2023 sebanyak sepuluh desa wisata," kata Rachmat di Lombok Tengah, Sabtu (18/3).
Dia mengatakan sebanyak 90 desa wisata di NTB belum bisa disentuh secara merata.
Pihaknya menargetkan bisa membina semua desa wisata secara perlahan. Rachmat menjelaskan pihaknya juga akan berusaha menyukseskan berbagai acara nasional maupun internasional di NTB.
"Membantu menyukseskan event merupakan instruksi langsung dari Menparekraf Sandiaga Uno," ujar Rachmat.
Dia mencontohkan beberapa event yang sudah digelar di NTB, seperti WSBK, MotoGP, dan MXGP.
“Ini menjadi momentum kebangkitan pariwisata pasca-pandemi covid-19," sebut Rachmat.
Menurut dia, media menjadi garda terdepan dalam mempromosikan pariwisata di NTB.
"Peran media sangat penting untuk percepatan kebangkitan pariwisata yang terpuruk pascapandemi," kata Rachmat. (*)