GenPI.co Ntb - Potensi wisata di Desa Selebung, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) sangat melimpah.
Hal itu membuat pemuda setempat tidak mau ketinggalan untuk memberikan andil dalam mengembangkan potensi tersebut menjadi destinasi wisata.
Pemuda di Dusun Dasan Lekong, Desa Selebung Andrian Cahyadi Putra mengatakan, sedikitnya ada 12 destinasi wisata yang bisa dikelola di desa Selebung.
Pihaknya bersama pemuda setempat akan membangkitkan kembali Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk mengelola destinasi wisata yang ada.
Dengan hamparan keindahan yang ada di Desa Selebung, menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
"Loteng saat ini menjadi pusat perhatian dunia dan kami siap menawarkan potensi yang dimiliki," katanya, kepada GenPi.co NTB, Rabu (16/3).
Adapun konsep wisata yang dikembangkan yakni wisata alam, spot selfie, camping ground, wisata berkuda, wisata bersepeda, wisata pemancingan mini rafting, wisata reliji, dan beberapa konsep wisata lainnya.
Sementara itu, pemuda Desa Selebung lainnya, yakni Jamiludin mengatakan, Desa Selebung memiliki situs sejarah yang dapat dikembangkan menjadi obyek wisata reliji, yakni makam Datu Benue.
Makam Datu Benue tersebut sering dikunjungi pada hari-hari besar Islam oleh masyarakat luar.
Menurutnya, Makam Datu Benue tersebut cukup populer di kalangan masyarakat.
Selain makam Datu Benue, di sekitar makam juga terdapat sumur kecil yang airnya tidak pernah kering meski musim kemarau.
"Konon ceritanya, sumur tersebut tempat mandinya Ratu Benue," jelasnya.
Menurut kepercayaan masyarakat sekitar, air sumur tersebut dipercaya dapat melancarkan proses persalinan atau melahirkan.