Mengenal Permainan Gansing Khas Sasak

07 Januari 2022 23:00

GenPI.co Ntb - Gansing, mainan yang terbuat dari kayu. Bentuknya setengah lingkaran. Dapat berputar dengan bantuan tali yang ditarik.

Bermain gansing perlu mempelajari teknik. Seperti  teknik melempar gansing, teknik memukul gansing lawan, dan lain sebagainya.

Ada dua cara dalam permainan gansing yaitu permainan perseorangan dan permainan per grup.

BACA JUGA:  Budaya Sasak Menjadi Benteng Sirkuit Mandalika

Permainan yang dimainkan perseorangan biasanya dimainkan oleh dua atau tiga orang.

Lain halnya dengan permainan gansing yang menggunakan grup. Biasanya permainan gansing yang menggunakan grup beranggotakan minimal dua orang dalam satu grup.

BACA JUGA:  Ledokan, Permainan yang Terinspirasi Senjata Penjajah

Sebelum permainan di mulai, pemain tersebut melakukan mengundi siapa yang akan melempar gansing terlebih dahulu.

Pemain yang kalah dalam undian itulah yang akan menjadi pemain pertama yang melemparkan gansing.

BACA JUGA:  Mengenal Budaya Bereqe Warga Sikur

Setelah pemain yang kalah melempar gansingnya pemain yang lain juga ikut melempar.

Gansing siapa yang putarannya paling lama itulah yang menjadi pemenang.

Selanjutnya adalah permainan gansing per grup. Permainan ini di dalam bahasa sasak sering di sebut mendatuan.

Yang di maksud dengan mendatuan adalah masing-masing grup memiliki raja.

Langkah- langkah permainannya sama seperti permainan perorangan, yang membedakannya hanyalah peran perseorangan dan peran grup 

Gansing di perkirakan sebagai permainan tertua di dunia. Bisa dilihat dari berbagai situs Arkeologi di banyak negara. Dapat dikatakan bahwa permainan ini bersifat universal yang berarti permainan ini ada di berbagai kebudayaan dunia. (*)

 

Redaktur: Febrian Putra

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB