Di dalam perjanjian kerjasama itu akan disebutkan hak dan kewajiban masing-masing pihak.
Disebutkannya, kerjasama dengan petani dalam jangka waktu lima tahun kerja sama.
"Semua hak dan kewajiban masing-masing pihak ada di kerjasama tersebut, nanti kita akan kaji bersama," ujar Harry.
BACA JUGA: Pacu Sektor Pertanian, Bupati Lotara Bagikan Alsintan
Perusahaan akan memberikan pelatihan mulai dari teknik pembibitan, perawatan, hingga panen.
Pelatihan tersebut nantinya akan menggandeng para ahli untuk memberikan penambahan wawasan kepada para petani mitra.
BACA JUGA: Wabup Lotara Ingatkan Pentingnya Menjaga Lingkungan
"Kami akan berikan pelatihan, nanti petani mitra akan mendapatkan ilmu dari para ahlinya, mulai dari pembibitan hingga panen," tambahnya.
Ditambahkan, untuk kerja sama pembudidayaan Porang tersebut, PT Bumi Pangan Sukses Indonesia menargetkan minimal 5000 hektare lahan yang tersedia di Provinsi NTB.
BACA JUGA: HMS Tawarkan Potensi Pertanian dan Peternakan NTB ke Taiwan
Fokus saat ini di Kabupaten Lotim dan Kabupaten Lotara.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
