"Sekitar satu bulan, mulai penuaan air laut sampai jadi garam," ungkap Amaq Sani.
Dalam sekali panen, dia bisa mendapatkan lima sampai enam ton dari luas area sekitar enam are. (*)
BACA JUGA: Petani Kreatif, Nonok Manfaatkan Lahan Sempit untuk Menanam Selada Hidroponik
BACA JUGA: Petani Lombok Tengah Tenang, Stok Pupuk Subsidi Aman
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News