Demokrat Duga Ada Monopoli Suplier DAK Dikbud NTB

Demokrat Duga Ada Monopoli Suplier DAK Dikbud NTB - GenPI.co NTB
Demokrat Duga Ada Monopoli Suplier DAK Dikbud NTB. Foto : Wawan/GenPI.co NTB.

Imam Sofian juga menyinggung, soal keterlambatan pekerjaan pembangunan sekolah.

Dari data, harusnya akhir Agustus tahap perencanaan sudah selesai dan September mulai pembangunan.

"Ada maladministrasi atau tidak di sana. Kapan uang itu masuk ke Dikbud," urainya.

Dari keterangan Kabid SMK di media, lanjutnya, telah dilakukan rapat berkali-kali.

"Kalau rapat sampai 10 kali belum juga mendapatkan kesimpulan, lantas bagaimana ke depannya," singgungnya.

Selaku partai pengusung, Zulkieflimansyah-Sitti Rohmi Djalilah, pihaknya mengkritik bukan asal kritik.

"Kritikan kami ini untuk mencari jalan agar program DAK berikutnya lebih sempurna," ujarnya.

Kepala Dikbud NTB, Aidy Furqan terkait hal itu lewat pesan WhatsApp dan telepon tidak memberikan jawaban.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya