Terkait SMK Ondak Jaya, Ikhwan : Itu Diajukan Sebelum Saya Jadi Kabid

Terkait SMK Ondak Jaya, Ikhwan : Itu Diajukan Sebelum Saya Jadi Kabid - GenPI.co NTB
Salah satu penerima DAK, SMK Ondak Jaya. Sekolah ini ketua yayasannya adalah Kabid SMK Dikbud NTB. (istimewa)

Oleh dinas sendiri dimasukan ke aplikasi Krisna. Dalam aplikasi itu, pada Juli dilakukan sinkronisasi secara otomatis susuai data Dapodik dan Takola sekolah.

Dalam proses sinkronisasi diketahui berapa siswanya, bentuk gedungnya rusak atau tidak.

"Peran dinas hanya memasukkan usulan di bulan Maret itu," ujarnya.

BACA JUGA:  Tegas, untuk Pengerjaan DAK, Begini Permintaan Inspektorat NTB

Dari seluruh sekolah, sekitar Rp 300 miliar yang diajukan termasuk swasta.

Kemudian, pada Juni dilakukan sinkronisasi dan muncul beberapa sekolah dan ada juga yang ditolak sistem.

BACA JUGA:  Kritik Pedas DAK, Fitra : Ajang Bagi-bagi Kue Kepada Oknum

"Kenapa ada dua paket, kalau dia dapat ruang praktek maka harus dapat alat. Siapapun yang bangun ruang praktek dapat alat juga," tegasnya.

Di aplikasi Krisna, lanjut Ihwan, masing-masing keahlian sudah baku jumlah anggarannya.

BACA JUGA:  Komisi V Tuding Pengelolaan DAK Dikbud NTB Tak Transparan

"Ondak Jaya itu kompetensi keahlian permesinan otomatis sistem itu gedung Rp 1 miliar dan alat Rp 2 miliar. Itu Sudah by sistem," akunya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya