Antisipasi Kebakaran, Begini Langkah dari BPBD Loteng

Antisipasi Kebakaran, Begini Langkah dari BPBD Loteng - GenPI.co NTB
Kepala Pelaksana BPBD Lombok Tengah Ridwan Maruf. (Wawan/GenPI.co NTB)

GenPI.co Ntb - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mencatat sedikitnya ada 4 kasus kebakaran bangunan dalam satu bulan terakhir.

Jumlah tersebut diklaim lebih besar dibandingkan angka kebakaran tahun sebelumnya.

Kepala BPBD Loteng Ridwan Makruf mengatakan, penyebab utama kebakaran karena minimnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan sekitar.

BACA JUGA:  Hadapi Musim Kemarau, Begini Pesan dari Sekda NTB

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada lagi dan senantiasa memastikan listrik dan kompor gas saat meninggalkan rumah.

Disinggung soal jumlah armada atau mobil pemadam kebakaran (Damkar) Ridwan mengaku dari 6 unit yang ada saat ini, hanya dua saja yang bisa digunakan.

BACA JUGA:  Tiba di Mataram, Kesehatan Jemaah Haji Dapat Perhatian Khusus

"Akibat kekurangan ini, pos-pos Damkar tiap kecamatan belum berfungsi sehingga sering kali menjadi kendala di lapangan ketika ada kebakaran," katanya kepada GenPi.co NTB Senin (1/8).

Ridwan mengaku, berkali-kali mengusulkan anggaran untuk pengadaan dan perbaikan mobil damkar namun sampai dengan saat ini belum ada kejelasan.

BACA JUGA:  TGB Apresiasi Motor Listrik Gesits Hasil Penelitian ITS Surabaya

Pihaknya menegaskan bahwa mobil damkar merupakan hal yang harus diprioritaskan mengingat tingginya angka kebakaran di Loteng.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya