Intinya, tegas Rum, investor sangat serius dan saat ini sedang mengurus administrasi untuk transfer dana karena prosesnya cukup ribet.
Diakui, rencana pembangunan kereta gantung ini awalnya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Loteng dan dilanjutkan Pemerintah Provinsi NTB.
"Kami juga masih menunggu izin dari Pemkab Loteng terkait persetujuan bangunan gedung atau Izin Membangun Bangunan (IMB)," terangnya.(*)
BACA JUGA: Polda NTB Kembali Galakkan Vaksinasi Penguat
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News