Panen Lebih Dulu, Petani Jagung Loteng Aman

Panen Lebih Dulu, Petani Jagung Loteng Aman - GenPI.co NTB
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Loteng M. Taufiqurrahman (Wawan/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Anjloknya harga jagung saat ini membuat para petani menjerit. khsusunya petani jagung yang ada di wilayah Pulau Sumbawa.

Harga jagung saat ini berkisar Rp 3.000 per-kilogram, dari sebelumnya Rp 5.000 per-kilogram. Hal itu mengakibatkan para petani menjerit.

Turun drastisnya harga jagung tidak terlalu berdampak kepada petani jagung yang ada di wilayah Lombok Tengah (Loteng).

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Loteng M. Taufiqurrahman mengatakan, musim panen jagung di Loteng berbeda dengan pulau Sumbawa.

"Kita di Loteng sudah selesai panen beberapa waktu lalu dan pengaruhnya tidak terlalu besar terhadap petani," katanya, kepada GenPi.co NTB, Rabu (18/5).

Dia mengaku, harga jagung ke konsumen dengan kadar air rendah rerata Rp 4.800 per-kilogram.

Bahkan, pihaknya mengklaim bahwa kebutuhan jagung di Loteng mengalami defisit.

Menurutnya, anjloknya harga jagung karena sudah panen raya di pulau Sumbawa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya