GenPI.co Ntb - Dampak dari pembangunan Sirkuit Motocross di Desa Lantan, Kecamatan Batukliang Utara mulai dirasakan masyarakat setempat. Juru parkir mendapatkan Rp 2,5 juta sehari, sejak dua hari sebelum sirkuit ini diluncurkan.
Animo masyarakat untuk berkunjung menyaksikan langsung balapan yang digelar mulai 8-9 Mei oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTB tersebut sangat tinggi.
Salah seorang juru parkir di sirkuit Desa Lantan Nasrudin mengatakan, dampak dari pembangunan sirkuit sangat positif bagi warga semua.
BACA JUGA: IMI Sebut Sirkuit di Desa Lantan Layak Gelar Event Asia
"Mulai 7 Mei kami sudah kebanjiran kunjungan. Dalam sehari mendapatkan terata Rp 2,5 juta," katanya, kepada GenPi.co NTB, Senin (9/5).
Pihaknya tidak menyangka jika akan mendapatkan hasil parkir sebanyak itu. Apalagi, sebelumnya tidak ada persiapan yang matang untuk mengelola parkir.
BACA JUGA: Pastikan Kenyamanan, Polres Loteng Pantau Destinasi Wisata
Untuk parkir, dikenakan tarif Rp 5 ribu. Sementara roda empat dikenakan ditarif Rp 10 ribu.
Sementara itu, Kepala Desa Lantan Erwandi mengungkapkan rasa bahagia karena dampak sirkuit mulai dirasakan masyarakat sekitar.
BACA JUGA: Senin, Pegawai Pemkab Loteng Kembali Bekerja Normal
Dia berharap, ke depannya dampak dari Sirkuit Motocross dapat dirasakan masyarakat NTB pada umumnya dan Loteng khususnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News