"Mudah-mudahan diberkahi oleh Allah SWT," sambungnya.
TGB menyoroti pentingnya konsep dakwah islam mengedepankan prinsip soft power.
Berdakwah, kata TGB tak harus menggunakan senjata. Tak harus melalui kekerasan.
BACA JUGA: Nonton MotoGP, TGB Hujan-hujanan Bareng Ratusan Alumni Al Azhar
Dalam banyak peristiwa sejarah, Islam selalu mengdepankan konsep kearifan dalam berdakwah.
"Imperium islam itu tidak selalu, atau bahkan seringkali ketika datang ke suatu tempat, yang membawanya bukanlah prajurit, tetapi ulama, orang-orang yang mencerminkan akhlak yang mulia," imbuh peraih Bintang Mahaputra Utama dari Presiden Indonesia ini.
BACA JUGA: Sastrawan Aguk Irawan Bicara Mandalika dan Kerendahan Hati TGB
Salah satu bukti menurutnya yakni penyebaran Islam di Indonesia.
Tidak ada satupun prajurit Arab menginjakkan kakinya di tanah nusantara tatkala menyebarkan islam.
BACA JUGA: TGB Ajak Ratusan Alumni Al Azhar Terus Teguhkan Moderasi Beragama
"Islam datang bukan dengan senjata, bukan dengan ketakutan, tetapi dengan akhlak, dengan kemuliaan pribadi dari pendakwah islam," papar cucu Pahlawan Nasional TGKH Zainuddin Abdul Madjid itu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News