Partai Buruh, Berjuang Menghapus Kesenjangan Sosial

Partai Buruh, Berjuang Menghapus Kesenjangan Sosial - GenPI.co NTB
Presiden Partai Buruh menyampaikan sambutan dalam acara Konsolidasi Ideologi Kelas Pekerja Partai Buruh di Praya.(Wawan/GenPi.co NTB)

GenPI.co Ntb - Terjadinya kesenjangan sosial antara rakyat miskin dengan kalangan masyarakat menengah ke atas menjadi sorotan Presiden Partai Buruh.

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, kekayaan Indonesia hingga saat ini masih dinikmati kalangan masyarakat menengah ke atas.

"Penduduk miskin yang berjumlah 27 juta di Indonesia bagai tikus mati di lumbung padi," katanya, kepada GenPi.co NTB dalam acara Konsolidasi Ideologi Kelas Pekerja Partai Buruh di Praya, Senin (28/3).

BACA JUGA:  PSI NTB Dorong Pemerintah Bangun Arena Tinju di Mandalika

Iqbal menegaskan, penduduk kaya tidak terimbas krisis selama wabah pandemi Covid-19.

Beda halnya dengan rakyat miskin dan kalangan pekerja atau buruh yang terus mengalami himpitan ekonomi.

BACA JUGA:  Elektabilitas Terus Naik, Athar Optimis Perindo Masuk Parlemen

Pihaknya mengaku prihatin melihat krisis ekonomi akibat pandemi. Yang mana daya beli masyarakat terus berkurang, kalangan pekerja dan buruh dipecat dan pengangguran merajalela.

Lebih memprihatinkan lagi, kata pria asal Aceh itu, dia kerap menemui masyarakat masuk mall, namun bukan untuk belanja melainkan hanya untuk "ngadem" karena terik panas matahari.

BACA JUGA:  NasDem Lombok Tengah Bergerak, Targetnya Tak Main-main

Dia berjanji, jika Partai Buruh bisa lolos parliamentary treshold (ambang batas) pada Pemilu 2024 nanti, pihaknya akan berjuang bersama rakyat untuk menghapus segala kesenjangan sosial yang selama ini menimpa Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya