Untuk itu, pemilik atau pengelola Sarhunta diminta untuk memanjakan para tamu agar merasa betah berada di daerah ini.
Sementara itu, Direktur Standarisasi dan Sertifikasi Usaha Kemenparekraf Oni Yulfian mengatakan, bantuan yang diberikan Enesis sejalan dengan program Kemenparekraf terkait jaminan kesehatan wisatawan.
Terhadap 300 Sarhunta di kawasan Mandalika diminta terbuka untuk menerima saran atau masukan dari para tamu nantinya.
BACA JUGA: 300 Sarhunta di Loteng Terima Sertifikat Indonesia Care
"Kami akan berikan lembaran saran yang ada barcode-nya kepada pengelola Sarhunta dan mereka nanti akan memberikan kepada pengunjung," ucapnya.
Dijelaskan, scan barcode yang dilakukan pengunjung berisikan saran dan masukan sebagai bahan perbaikan ke depannya.
BACA JUGA: Pengelola Sarhunta di Lombok Tengah Dikumpulkan, ini Tujuannya
Intinya, tegas Oni, kesehatan, kebersihan, keselamatan dan kepedulian terhadap lingkungan harus diterapkan untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung.(*)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News