SMPN 7 Praya Sekolah Terakhir yang Dimerger

SMPN 7 Praya Sekolah Terakhir yang Dimerger - GenPI.co NTB
SMPN 7 Praya resmi ditutup. (Foto : Wawan/GenPI.co NTB)

GenPI.co Ntb - Tahun ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) resmi menutup SMPN 7 Praya lantaran tidak memenuhi persyaratan.

Beberapa syarat yang tidak terpenuhi, diantaranya jumlah peserta didik, tenaga pendidik dan kependidikan.

Diketahui, jumlah siswanya akhir ini hanya 18 orang dari tiga rombongan belajar (rombel).

BACA JUGA:  Waduh, SMPN 7 Praya Lombok Tengah Resmi Ditutup

Kemudian, guru PNS hanya empat orang dan itu termasuk Kepala Sekolah, serta ditambah satu Tata Usaha (TU).

Atas kondisi itu, Dinas Pendidikan mengambil langkah untuk menutup sekolah tersebut.

BACA JUGA:  Disdik Loteng Kembali Terapkan Belajar dari Rumah

Kabid SMP Dinas Pendidikan Lombok Tengah (Loteng) Lalu Rupawan Jhoni mengatakan, pihaknya memastikan tidak ada lagi SMP yang akan dimerger atau digabung.

Dia menjelaskan, setelah dilakukan merger terhadap SMPN 7, kini diketahui tidak banyak sekolah yang kekurangan murid.

BACA JUGA:  Hujan Lebat, Ratusan Keluarga di Loteng Kebajiran

Ada beberapa faktor yang menyebabkan sekolah kekurangan murid atau peserta didik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya