GenPI.co Ntb - Pemerintah Provinsi NTB dan PT Geo Trash Management (GTM) semakin gencar melakukan persiapan proyek daur ulang sampah plastik di NTB.
Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah menekankan pentingnya bahan baku guna keberlanjutan pabrik.
"Yang terpenting sebelum itu juga raw materialnya, pabrik jalan tidak boleh kekurangan bahan baku," katanya saat audiensi dengan GTM di Ruang Kerja Wagub pada Senin (14/2).
BACA JUGA: Sampah di Mandalika Bikin Wagub Geram, ini Kata DLH Loteng
Dijelaskan, sebanyak 20 ton sampah plastik per hari ditargetkan untuk diolah menjadi BBM jenis solar.
Untuk itu, berbagai upaya telah dilakukan Pemprov NTB demi memenuhi kebutuhan bahan baku.
BACA JUGA: Pemkab Dompu Luncurkan Bank Sampah Digital
Beberapa usaha yang dilakukan Pemprov NTB seperti melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB yaitu mengkoordinasikan setiap SMA, SMK, dan SLB di NTB untuk pengumpulan dan pemilahan sampah.
Serta melalui Dinas Lingkungan Hidup NTB yakni mengoordinasikan seluruh bank sampah di setiap kabupaten/kota di NTB, khususnya Lombok untuk pengumpulan dan pemilahan sampah.
BACA JUGA: Kurangi 40 Ton Sampah per Hari, ini Langkah DLH Mataram
Sebagai wujud komitmennya terhadap misi NTB Gemilang, NTB Asri dan Lestari, Wagub menegaskan kepada Andrew Sinclair, Direktur GTM, bahwa bahan baku hanya boleh berasal dari NTB.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
