Warga Lakukan Aksi Borong Minyak Goreng

Warga Lakukan Aksi Borong Minyak Goreng - GenPI.co NTB
Disdag Provinsi NTB memantau peredaran minyak goreng bersubsidi yang dijual di pasra modern. (ilustrasi : jpnn.com)

"Tapi, diakali dengan mengajak keluarganya. Kemudian belinya bergiliran," akunya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pelayanan Perdagangan Dalam Negeri Disdag Provinsi NTB Prihatin Haryono mengatakan, penjualan minyak goreng bersubsidi ini dilakukan mulai 19 Januari. 

“Minyak goreng bersubsidi dijual hari ini, kami turun mengawasi ke beberapa titik di Kota Mataram,” katanya.

BACA JUGA:  Disdag Awasi Penjualan Minyak Goreng Bersubsidi di Pasar Modern

Pasar modern yang dipantau, kata dia, Alfamart, Indomaret, dan Lotte.

Semuanya merupakan anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) yang mendapat penugasan menjual minyak goreng kemasan bersubsidi.

BACA JUGA:  Kata Ibu Wabup Lobar, Harga Minyak Goreng Masih Mahal

Pengawasan ini dilakukan sebagai salah stau langkah mencegah aksi borong.

Ada oknum yang ingin memanfaatkan minyak goreng bersubsidi untuk mengambil keuntungan.

BACA JUGA:  Bantu Warga, Wirajaya Bagikan Minyak Goreng

“Jadi batas pembelian setiap orang hanya dua liter. Hal itu untuk mencegah terjadi penjualan dengan harga elbih mahal,” akunya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya