Di TMB sistemnya baca di tempat. Tidak melayani pinjaman buku.
Masyarakat yang ingin meminjam buku diarahkan langsung ke perpustakaan.
Menurut dia, setiap TBM memiliki sekitar seribu eksemplar koleksi buku.
Koleksi itu beraneka ragam mulai ilmu pengetahuan, buku cerita anak, novel, majalah, kuliner, ekonomi kreatif dan lainnya.
"Sehari, kunjungan di TBM bervariasi kisaran 10-15 orang," katanya.
Saat ini, telah dilakukan pembinaan tentang literasi sejarah di tingkat kelurahan.
Kemudian pemberian bantuan buku dan rak buku di perpustakaan kelurahan, tempat ibadah dan lembaga pemasyarakatan.(ant/*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News