Sepatu Ulat Sutra Binaan BRI Ini Sanggup Tembus Luar Negeri

Sepatu Ulat Sutra Binaan BRI Ini Sanggup Tembus Luar Negeri - GenPI.co NTB
Sepatu ulat sutra Samia yang sudah sanggup tembus ke mancanegara berkat dukungan dari BRI. (istimewa)

Setelah terpilih Arianto meninggalkan usaha lamanya sebagai petani lobak yang diekspor ke Jepang. Dia pun merekrut beberapa petani dan anak muda untuk merintis usaha sutera yang awalnya baru berjumlah sekitar 30 orang.

Arianto pun mengekspor kepompong ulat sutra ke Taiwan. Sayangnya, usaha tersebut tidak bertahan lama karena terbentur regulasi, di mana pemerintah Indonesia menetapkan ekspor harus dalam bentuk barang setengah jadi atau barang jadi, bukan bahan baku industri.

“Saya tidak bisa kirim (ekspor) dan Taiwan tidak bisa nerima. Sempat bingung mau ngapain akhirnya kami riset dan dijadikan benang. Dan sampai sekarang kami inovasi terus jadi kain,” katanya.

BACA JUGA:  BRImo, Tranformasi Digital yang Dapat Kurangi Emisi dan Kertas

Ternyata, ada banyak hal yang mendorong Arianto untuk terus berkembang. Sutra dari ulat sutra Samia sangat diminati oleh negara luar karena termasuk eco friendly.

Dalam pemanfaatannya tidak membunuh bakal ngengat dari ulat. Kemudian, bisa dicampur dengan bahan lain seperti kapas, rayon dan sebagainya.

BACA JUGA:  Kisah AgenBRILink Lumajang Bantu Masyarakat dari Rentenir

Selain itu, melalui pengembangan ulat sutra Arianto dapat membentuk ekosistem ekonomi yang kuat.

Seperti pemberdayaan komunitas penyandang disabilitas dalam proses produksi sepatu serat alam miliknya.

BACA JUGA:  Ramadan dan Lebaran Dongkrak Bisnis Kecil dan Menengah BRI

Pihaknya pun sudah melakukan kolaborasi usaha dengan kelompok usaha tenun kain songket di Lombok. Pada 21 April, dia pun akan menjajaki kerja sama dengan pelaku UMKM lainnya di Sulawesi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya