GenPI.co Ntb - Aplikasi belajar bahasa asing Duolingo banyak digunakan setelah sahur selama Ramadan ini.
Duolingo melalui keterangannya pada Rabu mengatakan, pengguna aktif harian (DAU) meningkat 61 persen sejak awal Ramadan hingga 10 April, dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021.
Selain itu, pengguna juga memanfaatkan waktu luang mereka dengan baik pada saat sahur dan jam makan siang untuk belajar.
BACA JUGA: Tuwa Kawa, Kafe Bergaya Vintage
Data tersebut juga mengungkapkan bahwa jumlah pengguna Indonesia yang belajar pada jam 5 pagi telah meningkat hampir tiga kali lipat selama Ramadan hingga 10 April dibandingkan pada Maret 2022.
Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh pengguna dalam mempelajari bahasa melalui aplikasi Duolingo tetap 19,5 menit, lebih tinggi daripada di negara Asia Tenggara lainnya seperti Thailand, Vietnam, dan Filipina.
BACA JUGA: Sains dan Teknologi Menjadi Kunci Pembangunan Daerah
Di antara 41 bahasa yang ditawarkan oleh Duolingo, ada beberapa bahasa paling populer yang tumbuh di antara pengguna baru di bulan Ramadhan ini, yakni bahasa Inggris, Korea, dan Jepang.
Duolingo menerapkan pendekatan unik untuk membantu pengguna mempelajari bahasa baru.
BACA JUGA: Mengenal Teknologi Sirkuit Mandalika Hingga Safety Car
Pendekatan ini menawarkan pelajaran sederhana dalam sesi-sesi kecil (bite-sized) yang lebih terasa seperti permainan daripada buku teks.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
