GenPI.co Ntb - Festival Kecimol, pada 25 Januari di Lombok Timur diharapkan dapat mendukung perkembangan kesenian daerah ini.
Selain itu, kegiatan wisata budaya ini merupakan upaya mendukung ekonomi kreatif masyarakat.
Kepala Dinas Pariwisata Lombok Timur, Iswan Rahmadi mengatakan, jumlah grup kecimol sangat banyak.
Data terbaru, jumlahnya di wilayah Lombok Timur mencapai 130 grup dan dengan 40 orang anggota.
Jika pasangan suami istri, serta rerata punya memiliki satu anak maka jumlahnya 120 orang.
"Kalkulasi dampaknya dirasakan 15.600 orang. Itu hitungan ekonomi," katanya, Kamis (19/1/2023).
Dia menambahkan, festival ini memberikan manfaat seluasnya ke masyarakat termasuk pelaku UMKM.
Karena itu, pemerintah mendukung secara proporsional dalam pembinaan karena kerap dipandang negatif.
"Karena itu, Asosiasi Kecimol NTB ini hadir, sudah ada aturan," ujarnya.
Aturan yang ada, di antaranya dilarang konsumsi miras dan berpakaian tidak pantas.
Jika aturan dilanggar, informasi dari pengurus sanksinya tegas mulai teguran sampai dikeluarkan dari asosiasi.
Dia meyakini, festival ini dapat menyajikan penampilan terbaik tanpa mengabaikan nilai dan adat ketimuran.(Antara)