Songket dan Tenun NTB Tak Boleh Ketinggalan Tren

12 Januari 2023 10:00

GenPI.co Ntb - Seluruh desainer dan perajin tenun di Bumi Gora, diharapkan jangan sampai ketinggalan tren yang terus berubah.

Harapan tersebut, diungkapkan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) NTB, Niken Saptarini.

Niken menyebut, dengan tidak ketinggalan tren fashion maka bisa memenangkan persaingan di pasar.

"Saat ini pasar selalu melihat tren, sehingga harus menyesuaikan," ungkapnya, Rabu (11/1/2023).

Dia menyebut, keinginan pasar tidak lepas dari tren sehingga sangat penting menyesuaikan diri.

Menurut Niken, NTB memiliki potensi kekayaan warisan budaya yang begitu berlimpah dan beragam.

Mulai tenun, sarung, songket yang dirancang menjadi model pakaian, tas, sepatu, hijab dan produk lainnya.

"Kami ingin kekayaan budaya ini dapat dipakai semua kalangan, bahkan dunia," katanya.

Salah satu perajin, Nur Aziziyah menyampaikan komitmennya bisa ikut memajukan tenun lokal.

Dia berharap, bisa mendapat pembinaan sehingga ke depan tenunnya bisa tetap mengikuti tren.

"NTB ini memiliki songket ini dapat menginspirasi dan menginovasi untuk tren fashion," ungkapnya. (Antara)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB