Semakin Redupnya Kesenian Cilokaq Lombok

28 November 2022 21:00

GenPI.co Ntb - Cilokaq, merupakan salah satu kesenian yang cukup populer di Lombok. Hanya saja, kesenian ini semakin redup.

Pelaku musik tradisional Cilokaq, Muhammad Nazarudin Munir menyebut, saat ini semakin jarang mempelajarinya.

Menurut dia, tak banyak tertarik mempelajari kesenian yang merupakan gabungan instrumen petik, gesek dan tiup.

"Perkembangan Cilokaq mulai sekarat di Lombok, musik ini mulai dipinggirkan," katanya, belum lama ini.

Hal ini disampaikan, dalam diskusi dengan tema Musika Hibrida, Denting Dawai Penting Kini, Music Cilokaq ala Zero to Heroes & Friends.

Dari segi popularitas, keberadaan musik pesaing Cilokaq seperti Kecimol yang saat ini lebih populer di Pulau Lombok.

"Sehingga menjadi tantangan tersendiri bagi grup musik Cilokaq," katanya.

Pria yang akrab disapa Zero ini menyebut, padahal kata Kecimon atau Kecimol singkatan dari Kesenian Cilokaq Modern.

Artinya kecimol itu, modifikasi dari Cilokaq dengan ditambahkannya instrumen musik yang lain.

"Dulu instrumen Cilokaq dalam Kecimon seperti gitar masih dipakai, tapi sekarang sudah tidak," terangnya.(*)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB