Begibung, Cara Orang Lombok Menjaga Kebersamaan

27 Oktober 2022 18:00

GenPI.co Ntb - Salah satu tradisi, masyarakat suku Sasak di Pulau Lombok sampai saat ini masih kuat ialah begibung.

Bwgibung atau dalam bahasa Indonesia, makan bersama merupakan tradisi suku Sasak sejak zaman leluhur.

Tradisi begibung, biasanya dilakukan masyarakat pada acara syukuran atau begawe.

Penyajian makanan, dalam begibung menggunakan nampan atau dalam bahasa Sasak disebut nare.

Di atas nare, terdapat nasi cukup banyak beserta lauk pauk yang terdiri dari sayuran dan daging berbumbu khas Sasak.

Sayur khas, yang disajikan saat begawe yakni ares atau batang pisang muda yang diiris kecil dan sayur nangka.

Rasa dari sayur, dengan balutan santan dan rempah pilihan tersebut sangat lezat dan digemari banyak orang.

Sajian aneka makanan tersebut, dalam suku Sasak dikenal dengan istilah Dulang.

Dulang diletakkan, berjajar membentuk barisan dengan jumlah sebanyak tamu yang akan diundang.

Dalam satu dulang, biasanya dinikmati oleh tiga sampai empat orang tamu.

Tradisi memiliki pesan moral yakni nilai kebersamaan, menghargai, rasa bersyukur dan saling menghormati.

Nilai seperti itu, dikenalkan masyarakat suku Sasak menjadi sebagai pendidikan karakter bagi generasi.(*)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB