Sekilas Sejarah Pertunjukan Wayang Sasak di Lombok

12 Oktober 2022 18:00

GenPI.co Ntb - Wayang Kulit Sasak, mengambil cerita Menak yang bersumber dari Cerita Amir Hamzah yaitu paman Nabi Muhammad SAW.

Mengutip dari majelisadatsasak.org, wayang salah satu bentuk seni pertunjukan yang ada di Pulau Lombok.

Mengenai permulaan wayang di Lombok, tak seorang pun di zaman ini yang dapat mengetahui pasti tepatnya.

Sampai saat ini, tidak dijumpai literatur tertulis, yang menceritakan mengenai wayang Sasak.

Menurut riwayat, menjelang kedatangan Islam di Lombok terjadi musim pacakelik yang panjang selama tujuh tahun.

Hasil musyawarah para raja di Lombok kala itu, memutuskan mengutus Datu Perigi pergi bertapa ke Gunung Rinjani.

Memohon petunjuk kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Dalam pertapaan, Datu Perigi didatangi seorang berjubah putih yang bersedia membantu mencarikan jalan keluar.

Datu Perigi, disarankan menggelar Gawe Mangajengan dan gawe itu disertai dengan pagelaran wayang kulit.

Ada beberapa lakon yang terdapat pada wayang kulit.

Ada Amir Hamzah adalah paman Nabi Muhammad SAW, yang memperjuangkan agama Islam waktu itu.

Amir Hamzah dijadikan tokoh sentral, dalam pewayangan Serat Menak Sasak.

Nama lain dari Amir Hamzah, dalam pewayangan adalah Wong Agung, Jayeng Rane, Wong Menak

Kemudian Ambiyah, Sang Menak Jayeng Murti dan lain-lain.(*)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB