Bale-balean Permainan Anak Kala Panen di Lombok Timur

18 September 2022 15:00

GenPI.co Ntb - Bale-balean adalah, salah satu permainan tradisional masyarakat suku Sasak yang bermukim di Pulau Lombok.

Salah satu tempat yang bisa ditemukan permainan ini, ialah kampung Gubuk Daya, Desa Denggen, Lombok Timur.

Permainan Bale-balean, berasal dari kata bale yang berarti rumah, sehingga bale-balean artinya rumah-rumahan.

Dikutip dari majelisadatsasak.org, permainan ini, biasanya digandeng permainan pengantinan atau nikah-nikahan.

Bahkan, permainan nikah-nikahan tersebut malah menjadi inti dari permainan tradisional bale-balean.

Permaianan ini biasanya dimainkan anak-anak pada siang atau sore hari setiap musim panen.

Nikah-nikahan dalam permainan ini, tidak mengikuti aturan baku sesuai adat Sasak, tetapi hanya simbolisasi.

Peserta atau pelaku permainan bale-balean, terdiri dari anak-anak laki-laki dan perempuan umur 6-13 tahun.

Jumlah peserta permainan pun tidak menentu, makin banyak maka akan semakin meriah.

Permaianan ini juga, dimainan anak dari semua lapisan masyarakat. Biasanya peserta dibagi empat kelompok.

Seorang anak laki-laki menjadi pengantin laki-laki, dan anak perempuan sebagai pengantin perempuan.

Pengiring atau dayang-dayang, biasanya jumlahnya tidak dibatasi dan sekaha juga.(*)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co NTB