GenPI.co Ntb - DPRD Kabupaten Lombok Tengah mendorong pemerintah kabupaten setempat mengkaji kembali pengadaan terop dan sound system.
Sebab, sejauh ini dua barang tersebut paling banyak dibutuhkan dan diminta masyarakat.
Ketua DPRD Lombok Tengah Muhammad Tauhid menyebut permintaan terop dan sound system mendominasi saat pihaknya melakukan reses.
"Sekarang tidak bisa diakomodasi pokok-pokok pikiran (pokir) karena dianggap tidak punya output yang jelas," kata Tauhid kepada GenPI.co NTB Kamis (13/4).
Menurut Tauhid, terop dan sound system sangat dibutuhkan, terutama untuk mendukung kegiatan keagamaan.
"Kami mendorong pemerintah kabupaten mengkaji hal itu dan memberikan penjelasan yang komprehensif," ujar politikus Gerindra itu.
Sementara itu, Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri mengungkapkan ada pekerjaan yang lebih penting dan mendesak.
"Dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) sudah ditentukan yang sifatnya penting dan mendesak," kata Pathul saat dihubungi terpisah oleh GenPI.co NTB, Kamis (13/4).
Ketua DPD Gerindra NTB itu mengatakan pokir DPRD saat ini dialihkan ke bidang pendidikan dan kesehatan.
Menurut dia, pendidikan dan kesehatan sangat penting. Sebab, ketika anak sehat, berpengaruh terhadap kecerdasan. (*)