GenPI.co Ntb - Gelaran MXGP Samota di Kabupaten Sumbawa yang berakhir beberapa waktu lalu mendapat catatan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB.
Hal disebut disampaikan saat bertemu Gubernur NTB Zulkieflimansyah.
Kepala BPS NTB Wahyudin mengatakan, seharusnya balapan internasional itu juga menyediakan paket-paket wisata yang ditawarkan kepada para pengunjung.
Sehingga para penonton datang ke NTB khususnya Samota tidak hanya untuk menonton event MXGP.
"Tidak hanya sekedar menonton. Dia ada paket wisata. Apalagi dikemas (seperti) di Pulau Moyo itu. MXGP-nya belum mulai mereka datang dulu," katanya.
Dijelaskan, paket wisata ini menurutnya dibutuhkan agar usai pelaksanaan event MXGP, para penonton memperpanjang masa tinggal dan menikmati wisata.
Destinasi wisata di Pulau tidak kalah indah dengan Pulau Lombok. Namun, banyak penonton tidak bisa menikmatinya karena tidak ada paket wisata yang ditawarkan.
"Ada paket-paket wisata itu jual. Jadi menggerakkan yang lain lagi. Ada wisata ini dan ini. Kita bisa melihat ikan di Teluk Saleh misalnya. Itu bisa dijual," imbuhnya.
Berdasarkan data BPS, pengeluaran penonton MXGP Samota 2022 paling banyak adalah untuk pembelian tiket MXGP, yaitu mencapai 31,01 persen dari total pengeluarannya.
Pengeluaran terbanyak berikutnya adalah untuk transportasi yang mencapai 21.02 persen.
Adapun jenis oleh - oleh yang banyak diminati, yaitu souvenir berlogo MXGP seperti topi, kaos dan lain sebagainya sebanyak 63.05 persen, kuliner sebanyak 26.77 persen.
“Produk kerajinan lokal sebanyak 5.21 persen, produk tenun sebanyak 3.93 persen dan minyak sumbawa sebanyak 1.05 persen,”bebernya.
Ditambahkan, pada event selanjutnya pelaku wisata bisa menyiapkan paket-paket wisata kepada para pengunjung. Karena dengan adanya event internasional akan berdampak pada sektor-sektor yang lain.(*)