GenPI.co Ntb - Pemkab Dompu mengingatkan generasi muda untuk menjauhi narkoba.
Ini disampaikan dalam acara Deklarasi Desa Bersinar, Bersih dari Narkoba, Bersih dari Covid-19, dan Bersih dari Gangguan Kantibmas.
Tema acara, masa depan pemuda dalam cengkaraman narkoba yang Kataho Institute di lapangan Desa Mbuju, Kecamatan Kilo.
Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan menyampaikan untuk tahun 2023 Pembangunan Pelabuhan Nusantara Kilo, tentu akan ada efek positif dan negatifnya.
Positifnya akan berdampak pada sosial, budaya, dan peningkatan ekonomi masyarakat dan negatifnya masuknya peredaran narkoba lewat jalur laut.
“Efek yang ditimbulkan ini harus menjadi perhatian kita bersama mengawasi dan menjaganya,” katanya.
Saat seseorang mengalami ketergantungan terhadap narkoba akan banyak hal negatif mempengaruhi saraf dan jiwanya.
Segala cara akan dilakukan baik itu mencuri, merampok, dan tindakan kriminal demi mendapatkan uang untuk membeli barang haram tersebut.
“Maka dari itu jangan pernah mencoba karena efeknya menjadi ketagihan," pesannya.
Luasnya peredaran narkoba di daerah saat ini memprihatinkan, anak-anak, remaja, orang tua bahkan ibu rumah tangga sudah menjadi pencandu dan pengedar.
“Kalau semua kalangan dan generasi muda kita sudah terdampak narkoba mau jadi apa bangsa dan daerah ini," imbuhnya.
Di tempat yang sama AKBP Hurri Nugroho Kepala BNNK Kabupaten Bima memberikan tips jitu upaya menghindari remaja dari pengaruh narkoba, caranya perkuat ketahanan keluarga, dan masyarakat
“Peduli akan lingkungan sekitar berdayakan dan perkuat organisasi seperti Posyandu dan PKK harus saling birsinergi jadikan narkoba sebagai musuh bersama,"imbuhnya.(*)