GenPI.co Ntb - Bupati Lombok Tengah (Loteng) Lalu Pathul Bahri mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) atas kepeduliannya terhadap masyarakat Loteng.
Dia mengaku, Kemenparekraf telah memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mempersiapkan dirinya menjadi pelaku yang ikut andil dalam kemajuan pariwisata
"Kemenparekraf beberapa kali telah memberikan pelatihan bidang kepemanduan wisata," katanya, kepada GenPi.co NTB Kamis (3/3).
Pathul menjelaskan, pihaknya juga terus berusaha memberikan pelatihan kepada masyarakat terkait dengan kepariwisataan.
Hal ini dilakukan agar ke depan masyarkat bisa ikut andil memajukan pariwisata.
"Terlebih, sebentar lagi akan berlangsung event MotoGP di Sirkuit Mandalika," ujarnya.
Dia mengaku, Loteng memiliki wilayah yang sangat potensial dari segi ekonomi, terlebih sejak adanya sirkuit MotoGP di Mandalika.
Namun, jauh sebelum itu Loteng sebenarnya sudah memiliki potensi yang baik di bidang kepariwisataan lantaran memiliki letak geografis yang strategis dan alamnya yang indah.
“Melihat potensi yang ada, masyarakat Loteng tidak boleh hanya sekadar menjadi penonton atas kemajuan daerah ini," tegasnya.
Untuk itu, pihaknya mendorong masyarakat untuk terlibat aktif menjadi aktor-aktor penting yang ikut andil dalam kemajuan tersebut.
"Termasuk juga, kita harus semakin memperkuat potensi kepariwisataan yang sudah ada," ucapnya.
Pathul menilai, daya tarik wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan, nilai berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan.
"Dengan adanya keunikan itu, para wisatawan memiliki alasan kuat lainnya untuk datang ke Loteng," terangnya.
Dengan begitu, para wisatawan tidak hanya berpikir untuk mendatangi Loteng karena adanya event MotoGP saja, melainkan adanya faktor daya tarik wisata yang dimiliki.(*)